SMAN 4 MALANG – Januari menjadi bulan spesial bagi SMAN 4 Malang. Pasalnya, 5 Januari menjadi Hari Ulang Tahun (HUT) sekolah yang terletak di kawasan Alun-Alun Tugu Kota Malang itu. Serangkaian acara lomba selalu menjadi agenda rutin tahunan untuk memeriahkan perayaannya. Kemudian, puncak acaranya biasa diisi dengan pertunjukan kreativitas dan seni dari siswa dan guru.
Seperti yang dilakukan Sabtu lalu (11/1/2025). Puncak acara HUT ke-66 SMAN 4 Malang dimeriahkan dengan pentas bakat dan seni. Tema yang diusung yakni Embrace The Unity for The Remarkable Infinity Achievement dengan konsep golden hollywood. Ketua Pelaksana HUT ke-66 SMAN 4 Malang Aurelia Ramadhani mengatakan tema itu berarti solidaritas mencapai prestasi.
Sementara, konsep yang dipilih berarti panggung emas yang mampu menjadi wadah mengekspresikan dan menunjukkan hasil kreativitas. Acara berlangsung sejak pagi hingga malam. Sejumlah alumni dan masyarakat umum juga turut hadir memeriahkan acara. Puncak perayaan hari keempat itu diawali dengan kegiatan jalan sehat.
Setelah melakukan jalan sehat, para siswa kembali ke sekolah dan menuju ke lapangan basket. Mereka akan melakukan tukar kado di sana. Momen itu selalu dinantikan para siswa baik kelas X, XI, maupun kelas XII. Sebab, mereka bisa mendapat barang atau jajanan yang tak mereka kira sebelumnya. Di saat yang sama, para alumni berkumpul di lapangan voli untuk melakukan reuni.
Setelahnya, kegiatan dilanjutkan dengan pengumuman-pengumuman hasil lomba yang telah digelar di hari-hari sebelumnya. Mulai hari pertama hingga hati ketiga. Barulah sore harinya pertunjukan bakat dan seni siswa dimulai. Acara diawali dengan parade fashion show dari kelas XII. Mereka memeragakan hasil karya kostum batik yang dirancang sendiri.
Kelas XI juga turut menampilkan parade fashion show. Bedanya, mereka menggunakan kostum sesuai kelas profesinya masing-masing. Ada yang menggunakan pakaian dinas dokter, pengacara, guru, dan sebagainya. Aurelia menjelaskan parade fashion show itu sekaligus sebagai ajang penilaian mata pelajaran seni budaya.
Sejumlah pertunjukan drama musikal dan flashmob tak kalah menarik. Tampilan itu merupakan hasil kolaborasi antar kelas X. “Kolaborasi ini juga untuk meningkatkan kemampuan kerja tim antar personal dan kelompok serta solidaritas teman-teman,” imbuh Aurelia. Bahkan, beberapa ekstrakurikuler juga turut meriahkan HUT dengan penampilan pada puncak acara itu.
Seperti ekstrakurikuler Organisasi Musik Stetsa (OMS), Stetsa Voice (Stevo), Stetsa Cheerleader Squad (SCS), Stetsa Traditional Dance (Strada), karawitan, teater, dan Mouster Moiselle (Momoi). Para guru tak ketinggalan juga ingin eksis melalu penampilan grup band milik mereka yakni Rock n Old’ band. Kejutan tak berhenti di sana.
Ada guest star yang ditunggu-tunggu. Meski bintang tamu tahun ini berasal dari internal SMAN 4 Malang, itu tak mengurangi antusias semua siswa dan peserta acara puncak perayaan HUT ke-66 itu. Dia adalah Marvellion Rafael Fathoni. Salah seorang siswa kelas XII-IPS 1 yang memiliki suara emas dan telah punya jam terbang dalam menyanyi yang cukup tinggi.
Ia membawakan beberapa lagu kekinian. Penampilannya mampu membius semua penonton. Suasana acara puncak itu layaknya sebuah konser penyanyi papan atas. Semua turut bernyanyi bersama dan berjoget. Salah seorang penonton, Muslihatun Azizah dari XI-MSB mengaku senang dengan acara tersebut.
“Saya sangat terhibur dengan semua rangkaian kegiatan HUT SMAN 4 Malang tahun ini. Apalagi saat pentas dan konser musiknya,” ungkapnya. Azizah berharap acar serupa terus diadakan rutin setiap tahunnya. Agar minat dan bakat siswa bisa mendapat wadah ekspresi. Selain itu, juga bisa dijadikan momen refreshing dari rutinitas belajar yang sangat padat. (Raisa/Arhani/Andre)
